Rabu, 10 April 2013

amazing beach => "papuma"


Assalamu’alaikum guys J
                Ngomong – ngomong tentang liburan , gue punya saran nih tempat wisata yang masih alami banget trus murah J . di jamin tempatnya asik deh . . .  ! Tempat wisatanya adalah sebuah pantai yang ada di selatan jawa timur , tepatnya di daerah kota jember. Namanya adalah pantai papuma. Its really beautiful beach in the world J. Pantai ini  cocok di buat liburan bareng keluarga , temen-temen , liburan sama pacar , pokonya asik deh J. Ini gue tunjukin fotonya .







                Airnya masih biru guys , pantainya juga bersih , apa lagi di deket pantai ini banyak penjual ikan bakar. Duh enak banget jadinya habis berenang di pantai terus makan ikan bakar sambil melihat pemandangan very- very alami  J . gue aja langsung jatuh cinta sama pantai ini <3 J
                Sebelum masuk ke pantainya aja pemandangannya udah indah banget , ada perkebunan , trus hutan jati  , bagus deh pokoknya , nih nih gue tunjukin foto gue sama keluarga di jalanan mau masuk ke pantai papuma J




My parents J

My sista J




                          Di jamin seru deh guys J selamat berkunjung di pantai papuma J See you next post guys , byebye J

Rabu, 03 April 2013

Rencana Mendirikan BPS ( Bidan Praktek Swasta)


Assalamu’alaikum wr.wb J
            Hai kawan , kali ini saya mau berbagi pengetahuan nih sama kalian . pada postingan saya kali ini akan ngebahas tentang gimana planning mendirikan BPS  dengan berdasarkan analisa SWOT dan menilai pelayanan di BPS dengan konsep PDCA.
            Udah tau belum apa itu konsep PDCA dan analisa SWOT ?? kalau analisa SWOT , kalian bisa liat di postingan saya yang dulu. jadi sekarang saya akan menjelaskan terlebih dahulu tentang analisa PDCA.
            PDCA itu adalah singakatan dari bahasa inggris yakni  : P : Plan , D : Do , C : Chek , A : Action. Hubungan antara PDCA dalam planning mendirikan BPS :
ž  P = Plan
            Yaitu Merencanakan secara hati-hati dan cermat kegiatan perencanaan. Intinya disini adalah merencanakan mendirikan BPS. Dalam rencana  mendirikan BPS , kita bisa menggunakan analisa SWOT  . berikut adalah analisa SWOT dalam merencanakan mendirikan BPS :
Ø  STRENGHT : kekuatan
Kekuatan yang dimiliki bidan dalam rencana mendirikan BPS , antar lain :
·         Pantang menyerah jika terjadi kesulitan
·          berkomitmen pada ucapan
·         Mampu bekerja keras
·         Bertanggung jawab pada perbuatan / pekerjaan
·         Mampu memehami materi dan praktek kebidanan
·         Memiliki teknologi yang menunjang pelayanan kebidananan
·         Kondisi finanasial baik
·         Dapat  menjamin mutu pelayanan yang berkualitas.

Ø  WEAKNESS : kelemahan
Kelemahan apa saja yang di miliki bidan dalam perencanaan mendirikan BPS , antara lain :
·         Terlalu egois dan mudah emosi
·         Terlalu mementingkan diri sendiri


Ø  OPPORTUNITY : kesempatan
Kesempatan bidan dalam perencanaan mendirikan BPS  yang ada di lingkungannya , antara lain ?
·         Kurangnya bidan desa
·         Menurunkan AKI dan AKB
·         Kehamilan dan persalinan yang aman
·         Adanya dukungan dari keluarga
·         Lingkungan mendukung

Ø  THREAT : Ancaman
Hal-hal apa saja yang menjadi penghalang bidan dalam mendirikan BPS , antara lain :
·         Banyaknya lulusan kebidanan
·         Banyak bidan senior yang lebih berpengalaman
·         Meningkatnya persaingan di antara lulusan AKBID

ž  D = Do
Perencanaan yang dibuat diikuti oleh setiap orang yang bersangkutan (pelaksanaan program). Contohnya yakni  : survei kebutuhan dan keinginan pelanggan, pengumpulan dan pengolahan data, identifikasi proyek yang berkaitan dengan peningkatan mutu yankes
ž  C = Check
ü  Mengamati pengaruh perubahan
ü  apakah pelaksanaan telah sesuai dengan rencana
ü  apakah proses perubahan perlu perbaikan ditinjau dari klien
ü  faktor apa yang mendukung
ü  faktor apa yang menghambat
ü  perubahan dari sisi mutu pelayanan
ž  A = Action
ü  Bertindak berdasarkan hasil evaluasi dan lanjutan perbaikan proses
ü  melihat hasil dari check
ü  menetapkan mekanisme perubahan
ü   menentukan protap terkini
ü  menentukan sasaran perubahan
ü  advokasi perubahan
ü  penilaian berkelanjutan
            Jadi dapat diambil kesimpulan bahwa dalam mendirikan BPS dan meningkatkan pelayanan di BPS kita memerlukan Analisa SWOT dan dapat menilai pelayanan kebidanan dengan konsep PDCA. Agar kita semakin dapat meningkatkatkan mutu pelayanan kebidanan kita .
sampai disini dulu ya kawan , I hope you like it dan bermanfaat tentunya J
see you next post kawan J
Assalamu’alaikum wr wb J

Minggu, 31 Maret 2013

Tipe Belajar


Cara efektif dapat dilakukan jika kita mengetahui apa tipe belajarnya. tipe belajar secara umum ada 3, yaitu:
    • Tipe Belajar Visual
    • Tipe Belajar Auditif
    • Tipe Belajar Kinestetik
Tipe Belajar Visual : Mereka dengan tipe ini lebih menyukai belajar ataupun menerima informasi dengan melihat atau membaca. Bila berkomentar demikian; Hal itu bisa sayalihat sekarang. Saya ingin mengetahui gambaran detailnya. Kelihatannya perbuatan orang itu benar. Saya bisa membayangkan betapa menderitanya anda. Saya harus menyusun dulu skema kerjanya.
Tipe Belajar Auditif : Seorang yang memiliki tipe auditif lebih senang belajar atau menerima informasi dengan mendengarkannya secara langsung atau secara lisan.Biasanya perkataannya; Perkataan orang itu kedengarannya benar. Saya dengarapa yang kamu bilang. Dengarkan saya dulu. Saya dengar anda tidak senang atas perlakuan orang itu.
Tipe belajar Kinestetik : Seorang anak yang memiliki tipe belajar Kinestetik sangat senang jika belajar sambil menggerakan/ menyentuh sesuatu, entah pulpen yang digoyang-goyangkan, kursi tempat duduknya, maupun belajar sambil berjalan atau menggerak-gerakan tubuhnya sendiri. Biasanya kata-katanya; Rasanya hal itu ada benarnya. Saya kesulitan menangani masalah itu. Coba beri saya contoh konkritnya.Saya masih belum menemukan kepastian. Sepertinya kata-kata orang itu bisa saya pegang.
Bagaimana Mengetahui Tipe Belajar?
Cara mengetahui tipe belajar kita adalah dengan mengenal diri sendiri. Siapakah anda akan menentukan bagaimana anda belajar. Ada 4 temperamen umum yang dikenal:
    • Si Ceria Sanguin
    • Si Pemikir Kolerik
    • Si perasa Melankolik
    • Si cuek Plegmatik
Jika anda mau menentukan anak anda temperamen yang mana maka anda bisa melihat ciri-cirinya sebagai berikut:
Si ceria sanguin:
Periang, hangat, bersahabat, ramah, bersemangat, antusias, optimis, spontan, sangat terbuka, lugu, polos, murah hati, kreatif, tidak dendam, sombong, cerewet, kurang disiplin, kurang bertanggung jawab, cepat bosan, haus pujian, manja, ceroboh.
Tipe belajar:
Lebih menyukai belajar kelompok, belajar dengan gambar, belajar yang aktif dan bergerak, Tipe belajar visual
Si pemikir Kolerik :
Tegas, pendirian kuat, aktif, mandiri, banyak ide, berpikir praktis, suka berkarya, berani, cepat bertindak, ceroboh, pemarah, kejam, keras kepala, sombong, sulit mengampuni.
Tipe belajar:
Mandiri, belajar kelompok (menjadi pemimpinnya), cepat dan praktis. Suka dengan hal-hal ilmiah. Tipe Belajar Kombinasi Visual dan Auditif.
Si perasa Melankolik :
Perfeksionis, setia, rela berkorban, cermat, teliti, tekun, disiplin, konsentrasi tinggi, berbakat seni, pemurung, cepat tersinggung, kurang bisa bergaul, mudah curiga, mudah stres, sulit mengampuni, teoritis.
Tipe belajar:
mandiri dan kondisi tenang, menyukai jika ada iringan musik, kuat dalam pelajaran seni. Tipe Belajar Auditif.
Si cuek Plegmatik :
Tenang, kalem, suka damai, pemaaf, humoris, setia, bertanggung jawab, mudah bergaul, emosi stabil, lamban, pencemas, tidak tegas, sulit membuat keputusan, sulit menolak, cuek, hemat.
Tipe belajar:
Berkelompok dan lebih suka dibimbing dan diarahkan, kurang suka berbicara, harus didampingi guru private. Tipe Belajar Kinestetik.

Rabu, 20 Maret 2013

Analisis SWOT Dalam Perencanaan Mutu Kebidanan



Assalamu’alaikum , hai sahabat dalam postingan saya kali ini akan membahas tentang peengertian SWOT , cara pengaplikasikan analisis SWOT , dan manfaat analisis SWOT dalam meningkatkan mutu pelayanan kebidanan. Yuk dibaca , semoga bermanfaat J
            Sebelum kita menganalisis manajemen SWOT dalam perencanaan mutu kebidanan ada baiknya kalo kita mengerti dulu apa itu SWOT ? . Pengertian analisis SWOT adalah salah satu bentuk analisis dalam manajemen dengan menggunakan prinsip SWOT (Strength, Weaknesses, Opportunities, and Threats). Analsis SWOT digunakan untuk melihat kekuatan, kelemahan, peluang dan ancaman yang akan dihadapi.
SWOT menurut Sutojo dan F. Kleinsteuber (2002 : 8) adalah untuk menentukan tujuan usaha yang realistis, sesuai dengan kondisi  dan oleh karenanya diharapkan lebih mudah tercapai. Analisa SWOT adalah sebuah analisa yang dicetuskan oleh Albert Humprey pada dasawarsa 1960-1970an. SWOT adalah singkatan dari kata-kata Strength (kekuatan perusahaan) Weaknesses (kelemahan perusahaan), Opportunities (peluang bisnis) dan Threats (hambatan untuk mencapai tujuan).
Apabila teknik swot analisis tersebut diterapkan dalam kasus menentukan tujuan strategi manajemen kebidanan dapat diutarakan sebelum menentukan tujuan-tujuan yang ingin dicapai hendaknya perlu menganalisis : kekuatan dan kelemahan, peluang yang ada, berbagai macam hambatan yang mungkin timbul.
Kinerja bidan dapat ditentukan oleh kombinasi faktor internal dan eksternal. Kedua faktor tersebut harus dipertimbangkan dalam analisis SWOT. SWOT adalah singkatan dari lingkungan Internal Strengths dan Weaknesses serta lingkungan eksternal Opportunities dan Thearts yang dihadapi dunia bisnis. Analisis SWOT membandingkan antara faktor eksternal Peluang dan Ancaman dan faktor internal Kekuatan dan Kelemahan.
Teknik analisis SWOT yang digunakan adalah sebagai berikut :
Analisis Internal
Analisis Kekuatan (Strenght)
Setiap bidan perlu menilai kekuatan dari kelemahannya dibandingkan para pesaingnya. Penilaian tersebut dapat didasarkan pada faktor-faktor seperti teknologi, sumber daya finansial, kemampuan kemanufakturan, kekuatan  pemasaran,  dan basis pelaggan  yang dimiliki. Strenght (kekuatan) adalah keahlian dan kelebihan yang dimiliki oleh bidan pesaing.
Analisis Kelemahan (Weaknesses)
Merupakan keadaan bidan dalam menghadapi pesaing mempunyai keterbatasan dan kekurangan serta kemampuan menguasai pasar, sumber daya serta keahlian. Jika orang berbicara tentang kelemahan yang terdapat dalam tubuh suatu satuan  yang dimaksud ialah keterbatasan atau kekurangan dalam hal sumber, keterampilan dan kemampuan yang menjadi penghalang serius bagi penampilan kinerja yang memuaskan. Dalam praktek, berbagai keterbatasan dan kekurangan kemampuan tersebut bisa terlihat pada sarana dan prasarana yang dimiliki atau tidak dimiliki, kemampuan manajerial yang rendah, keterampilan pemasaran yang tidak sesuai  dengan tuntutan pasar, dan tingkat perolehan keuntungan yang kurang memadai.
Analisis Eksternal
Analisis Peluang (Opportunity)
Setiap bidan memiliki sumber daya yang membedakan dirinya  dari bidan lain. Peluang dan terobosan atau keunggulan bersaing tertentu dan beberapa peluang membutuhkan sejumlah besar modal untuk dapat dimanfaatkan. Dipihak lain, bidan-bidan baru  bemunculan. Peluang pemasaran adalah suatu daerah kebutuhan pembeli di mana bidan dapat beroperasi secara menguntungkan.
Analisis Ancaman (Threats)
Ancaman adalah tantangan yang diperlihatkan atau diragukan oleh suatu kecenderungan atau suatu perkembangan yang tidak menguntung-kan dalam lingkungan yang akan menyebabkan kemerosotan kedudukan seorang bidan. Pengertian ancaman merupakan kebalikan pengertian peluang. Dengan demikian dapat dikatakan bahwa ancaman adalah faktor-faktor lingkungan yang tidak menguntungkan.
Jika tidak diatasi, ancaman akan menjadi ganjalan bagi yang bersangkutan baik untuk masa sekarang maupun di masa depan. Dengan melakukan kedua analisis tersebut maka seorang  dikenal dengan melakukan analisis SWOT.


Aplikasi Analisis SWOT untuk Meningkatkan Perencanaan Mutu Pelayanan Bidan

Ø  KEKUATAN (STRENGHT)
·         Pantang menyerah jika terjadi kesulitan
·          berkomitmen pada ucapan
·         Mampu bekerja keras
·         Bertanggung jawab pada perbuatan / pekerjaan
·         Mampu memehami materi dan praktek kebidanan
·         Memiliki teknologi yang menunjang pelayanan kebidananan
·         Kondisi finanasial baik
·         BPM berkualitas

Ø  KELEMAHAN (WEAKNESS)
·         Terlalu egois dan mudah emosi
·         Terlalu mementingkan diri sendiri

Ø  KESEMPATAN (OPPORTUNITY)
·         Kurangnya bidan desa
·         Menurunkan AKI dan AKB
·         Kehamilan dan persalinan yang aman
·         Adanya dukungan dari keluarga
·         Lingkungan mendukung

Ø  ANCAMAN (THREAT)
·         Banyaknya lulusan kebidanan
·         Banyak bidan senior yang lebih berpengalaman
·         Meningkatnya persaingan di antara lulusan AKBID

Manfaat Analisa SWOT Dalam Meningkatkan Perencanaan Mutu Pelayanan Kebidanan

Manfaat analisa SWOT dalam meningkatkan perencanaan mutu pelayanan kebidanan secara umum adalah sebagai berikut :
·         Dapat mengidetifikasi kekuatan dan kelemahan yang dimilik oleh bidan.
·         Dapat mengidentifikasi kesempatan dan ancaman yang di hadapi oleh bidan
·         Dapat bermanfaat untuk melakukan perencanaan dalam upaya mengantisipasi masa depan berdasarkan pengkajian pengalam di masa lampau, di topang sumber daya dan kemampuan yang dimiliki saat ini yang akan di proyeksikan di masa depan.
·         SWOT  juga bermanfaat sebagai pendorong bagi bidan untuk menyusun berbagai kebijakan yang strategis terkait rencana pelaksanaan di masa dating
·         Menjadi bentuk bahan evaluasi kebijakan strategis dalam system perencanaan pelayanan kebidanan.
·         Memberikan informasi mengenai kondisi yang dialami bidan saat ini, selanjutnya  melalui informasi yang ada tersebut akan menjadi pedoman bagi bidan untuk melakukan berbagai kebijakan baru sebagai solusi atas hasil analisa yang sudah ada.
·         Memberikan tantangan ide ide baru bagi pihak manajemen bidan. Adanya berbagai permasalahan seperti kelemahan, peluang serta kekuatan yang kecil ataupun ancaman dari pihak luar akan mendorong bagian manajemen bidan untuk menemukan berbagai idemkebijakan yang lebih fresh dan akan lebih efektif menjadi solusi atas berbagai permasalahan yang ada.

Demikian artikel saya tentang  pengertian SWOT cara pengaplikasikan di bidang kebidanan dan manfaat analisa SWOT dalam meningkatkan mutu perencanaan kebidanan. Semoga bermanfaat J
I hope you really really like it , see you next post J
Wa’alaikumsalam J